Halaman

blog-indonesia.com

Cari Di Sini

Terbaru

05 Januari 2011

Two Bloody Cold Killer

JACK THE RIPPER

Jack the Ripper (Jack sang Pencabik) adalah julukan untuk tokoh misterius yang melakukan serangkaian pembunuhan berantai dan mutilasi di Inggris pada abad 19.

Pada 31 Agustus 1888 lewat tengah malam, di distrik East End di kota London, Inggris yang dikenal dengan nama Whitechapel (daerah lampu merah di London) pernah dihebohkan dengan aksi pembunuhan berantai sadis terhadap sejumlah wanita tuna susila. Identitas pelaku pembunuhan hingga kini tidak berhasil diungkap. Polisi hanya tahu bahwa sang pembunuh menjuluki dirinya "Jack the Ripper".

Jack The Ripper tidak meninggalkan bukti satu pun dalam tindakan kriminalnya, pola pembunuhannya pun tidak diketahui, bahkan bisa dibilang acak. Satu-satunya persamaan antara korban-korbannya ialah bahwa mereka adalah wanita tuna susila.

Jack The Ripper membunuh korban-korbannya tanpa ampun. Setelah memotong leher korbannya, kemudian Jack The Ripper memutilasi mereka. Bagaikan bayangan di malam hari, tidak ada seorangpun yang dapat menguak siapakah Jack The Ripper sebenarnya. Walaupun Jack The Ripper "hanya" beraksi lebih kurang satu tahun, korbannya sangat banyak dan telah menjadi legenda sampai sekarang.

Ada juga dugaan kalau pelaku adalah seorang dokter atau setidaknya orang yang mempunyai latar belakang pendidikan kedokteran spesialisasi di bidang operasi bedah karena sayatan-sayatan di tubuh korbannya sangat rapi yang hanya bisa dilakukan menggunakan alat-alat operasi kedokteran yang membutuhkan keahlian khusus.

Identitas Jack the Ripper sampai hari ini masih merupakan misteri; para spekulan memprediksi bahwa Jack the Ripper telah menyebrangi Laut Atlantik dan bermukim di AS setelah pembunuhan-pembunuhan tersebut.





RICHARD TRENTON CHASE

Richard Trenton Chase (lahir 23 Mei 1950 – meninggal 26 Desember 1980 pada umur 30 tahun) adalah pembunuh berantai Amerika Serikat yang membunuh enam orang dalam waktu satu bulan di Sacramento, California. Dia dijuluki "Vampir dari Sacramento" karena dia meminum darah dan memakan daging korbannya.

Pada 29 Desember 1977, Chase pertama kali melakukan pembunuhan dengan cara menembak sambil berkendara. korbannya bernama Ambrose Griffin, seorang teknisi berusia 51 tahun. Pada 11 Januari 1978, Chase meminta rokok pada tetangganya lalu menyerangnya sampai tetangga tersebut mau memberikan semua rokok miliknya.

Dia juga pernah memasuki sebuah rumah yang ditinggalkan sementara oleh penghuninya. Dia lalu buang air kecil dan buang air air besar di tempat tidur dan pakaian pemilik rumah sekaligus mencuri barang-barang dari sana

Teresa Wallin adalah korban Chase berikutnya yang dibunuh pada 21 Januari. Kala itu Theresa sedang hamil tiga bulan dan terkeju ketika didatangi oleh Chase, yang kemudian menembaknya tiga kali. Chase lalu menyetubuhi mayat Theresa, memotong-motongnya, dan mandi dalam darahnya.

Dua hari setelah membunuh Theresa, Chase membeli dua anak anjing dari tetangganya. Chase lalu membunuh kedua hewan itu dan meminum darahnya.

Pada 27 Januari, Chase melakukan aksi terakhirnya. Dia memasuki rumah Evelyn Miroth, seorang perempuan usia 38 tahun. Di sana dia melihat kawan Evelyn, Danny Meredith, dan menembaknya. Chase lalu mencuri dompet dan kunci mobil Danny serta menembak Evelyn, putranya Jason (6 tahun), dan keponakannya David yang berusia 22 bulan. Setelah itu, Chase menyetubuhi dan memotong-motong mayat Evelyn.

Tiba-tiba seorang teman perempuan Jason masuk ke dalam rumah dan memergoki aksi Chase, yang langsung kabur sambil membawa mayat David. Anak perempuan itu lalu memberitahu tetangganya, yang langsung memanggil polisi.

Chase kembali ke apartemennya di Watt Ave. Di sana dia meminum darah dan memakan organ dalam David (termasuk otaknya) sebelum akhirnya membuang sisa-sisa mayat David di gereja terdekat.


SumbeR  :  ( WikipediAensiklopediA )
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Ramalan Jodoh